Post by redhot on Mar 27, 2011 19:41:13 GMT -5
Break Menuju Semifinal, Kunjungi Sekolah di Malang
Setelah menyelesaikan pertandingan-pertandingan pada babak penyisihan grup Preseason NBL Indonesia dari tanggal 7 hingga 11 Juli lalu, tim-tim yang lolos ke babak semifinal mendapat kesempatan beristirahat satu hari sebelum bertanding kembali di babak semifinal pada tanggal 13 Juli.
Rehat satu hari pada tanggal 12 Juli dimanfaatkan oleh beberapa pemain NBL untuk berkunjung ke dua SMA di Malang untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman mengenai bola basket.
Kedatangan Mario Gerungan dan Oki Wira Sanjaya, keduanya dari tim Aspac Jakarta ke SMAN 5 Malang mendapat sambutan yang sangat meriah bukan saja oleh para siswa, melainkan juga guru-guru sekolah. Pada kesempatan tersebut, Mario dan Oki sempat berkenalan dengan tim basket putra maupun tim putri SMAN 5 Malang yang akan beraksi di kompetisi Development Basketball League (DBL).
Setelah mendapat suguhan penampilan tim cheerleaders SMAN 5 Malang yang sangat fantastis, Mario dan Oki sempat bermain two ball competition dengan beberapa siswa SMAN 5 dan membuat suasana menjadi cukup semarak.
Sebelum meninggalkan SMAN 5, Oki dan Wira menyempatkan diri membagi-bagikan voucher diskon untuk menyaksikan laga semifinal preseason NBL Indonesia. Tak hanya itu, banyak siswa bahkan mengajak mereka untuk foto bareng. Permintaan yang dikabulkan oleh dua pemain Aspac ini dengan sangat antusias.
"Kegiatan ini bagus banget ya untuk mensosialisaikan kembali liga basket profesional Indonesia dan membuat pemain lebih dekat dengan fans," ujar Mario mengomentari kegiatan berkunjung ke sekolah tersebut.
Yayan, Febri, dan Fattah Membagi Kiat Bermain Basket
Sementara itu, di SMAN 1 Malang, Andrie "Yayan" Ekayana (CLS Knights Surabaya), Febri Utomo (CLS Knights), dan Arifin Fatah (Satria Muda Britama Jakarta) membagi kiat-kiat dasar bermain basket yang baik. Yayan didaulat untuk memberi materi sementara Febri dan Fatah membantu mempraktikkan instruksi-instruksi materi yang diberikan Yayan.
Yayan mampu mengantarkan materi dasar basket kepada tim basket putra dan putri serta ratusan siswa SMAN 1 Malang dengan ringan dan sangat baik. Aksi Yayan dalam memberikan materi yang cenderung santai dan kocak bahkan sesekali mengundang gelak tawa siswa SMAN 1 Malang.
Seperti halnya siswa SMAN 5, para siswa SMAN 1 pun tak membuang kesempatan bertemu bintang-bintang NBL ini untuk berfoto bareng bahkan meminta tanda tangan.
"Mengejar prestasi akademis itu penting, namun menjalani hobi dengan serius juga sangat baik. Bukan tidak mungkin, hobi yang positif justru berguna bagi kita nantinya," ujar Yayan membagi cerita.
"Berkat basket, saya bisa berkeliling Indonesia bahkan bertanding ke luar negeri." cerita Yayan kepada siswa-siswi SMAN 1 Malang. Sebuah pengalaman yang juga bernada motivasi. (mb)