Post by redhot on Mar 27, 2011 20:40:11 GMT -5
Mario Shock Ditukar ke SM
Sepuluh Klub Telah Setor Daftar Pemain Musim 2010–2011
Los Angeles – Bintang basket Indonesia, Mario Wuysang, menyatakan shock berat ketika diberi tahu bahwa dirinya ditukar Garuda Flexi Bandung ke Satria Muda (SM) Britama. Apalagi, tujuan dia dipindah bukanlah bermain di National Basketball League (NBL) Indonesia, melainkan ASEAN Basketball League (ABL).
Mario mengatakan mendapatkan kabar tersebut lewat SMS, saat berada di Las Vegas, Amerika Serikat, beberapa hari lalu. Hingga pekan depan, pemain 31 tahun itu memang tinggal di kawasan Los Angeles (LA) bersama keluarga (yang memang menetap di sana).
”Sebelum ke LA, memang ada pertemuan di Garuda. Tim itu memilih melangkah ke arah yang berbeda. Tapi, saya tak pernah membayangkan ditukar ke SM dan bermain di ABL,” ungkap Mario. ”Saya benar-benar shock. Apalagi, saya hanya mendapatkan kabar itu lewat SMS,” lanjutnya.
Mario menuturkan benar-benar tidak tahu harus berpikir apa. Sebab, karena kini berada di LA, dia sulit berkomunikasi dengan pihak-pihak terkait di Indonesia. ”Situasi saya kali ini benar-benar complicated. Saya tidak ingin penggemar di Indonesia kecewa karena merasa saya tinggalkan ke ABL,” ucapnya.
Kabar kepindahan Mario tersebut sudah cukup ramai dibicarakan di situs-situs jejaring sosial yang diikuti para penggemar basket tanah air. Bahkan, sampai ada yang berkomentar, ”Save Mario!” Ketika kembali ke Indonesia pekan depan, Mario menyatakan akan langsung mengadakan pertemuan dengan manajemen SM. Tujuannya, memperoleh kejelasan tentang status dan masa depannya.
Kalau tidak ada jalan lain dan harus melanjutkan karir di ABL, Mario mengaku hanya bisa pasrah. ”Saya hanya berpikir semoga saja itu bisa menjadi blessing in disguise. Mungkin memang itu jalan yang disiapkan oleh Tuhan untuk saya,” papar Mario, yang juga mengungkapkan bahwa kontrak orisinalnya dengan Garuda Flexi berlaku hingga 2011.
Mengenai NBL Indonesia, Mario mengatakan siap memberikan bantuan apa saja kalau dibutuhkan. Andai tidak bisa bermain pun, dia siap dilibatkan dalam berbagai kegiatan promosi untuk memopulerkan liga tertinggi baru di Indonesia tersebut. ”Apa pun siap saya lakukan,” papar dia.
Terpisah, pelatih SM Fictor ”Ito” Gideon Roring menaruh harapan tinggi kepada Mario. Dia menilai Mario sebagai salah seorang point guard terbaik Indonesia. Dengan pengalamannya membela SM di ABL musim lalu walau setengah musim, Ito yakin Mario akan tampil lebih baik musim depan.
’’Saya puas dengan kontribusi Mario saat itu. Skill dan pengalamannya sudah tidak diragukan,’’ tandasnya.
Sementara itu, kemarin (29/7) sepuluh klub NBL Indonesia menyerahkan daftar pemain dan ofisial untuk musim 2010–2011 kepada PT Deteksi Basket Lintas (DBL) Indonesia, pengelola liga tersebut. Namun, DBL Indonesia belum akan merilis daftar tersebut. Selanjutnya, seluruh peserta bakal menjalani verifikasi.
”Setelah ini, akan ada pertemuan dengan semua klub untuk finalisasi roster. Daftar resmi peserta NBL Indonesia musim 2010–2011 baru kami rilis paling cepat 5 Agustus mendatang,” kata Azrul Ananda, direktur DBL Indonesia sekaligus commissioner NBL Indonesia. (nur/c11/ang)